IndonesiaBuzz: Budaya – Pameran seni berjudul “Changing Perspective” telah sukses diselenggarakan di Kota Madiun. Acara ini diprakarsai oleh Wakil Wali Kota, Inda Raya Ayu Miko Saputri SE., MIB., yang bekerja sama dengan Kafe Kopi Kakak dan Rumah Kapitan Cina.
Pameran ini merupakan wujud upaya melestarikan budaya melalui kolaborasi antara seni rupa, Rumah Kapitan Cina, dan kedai kopi modern. Di mana seni rupa sebagai manifestasi keindahan dan kebebasan ekspresi, sementara ‘Rumah Kapitan Cina’ sebagai tempat bersejarah dari kekayaan budaya lokal, dan ‘Kafe Kopi Kakak’ menjadi simbol budaya generasi milenial di era digital.

Dalam perhelatannya, pameran tersebut memamerkan karya-karya seni dari para seniman kenamaan seperti Agus Yusuf (Madiun), Faisal Rusdi (Bandung), Mumammad Amanatullah (Gresik), M. Asroel (Bali), Sabar Subadri (Salatiga), dan Sadikin Pard (Malang), yang secara konsisten berpartisipasi dalam pameran-pameran publik yang tergabung dalam Seniman dari Association Of Mouth & Foot Painting Artists (AMFPA) Indonesia.
“Bisa diadakannya pameran lukisan oleh temen-temen AMFPA ini, sudah menjadi cita-cita saya sejak lama. Melihat kegigihan beliau-beliau, dengan keterbatasan tetap bisa menghasilkan karya seni yang luar biasa, saya kagum,” kata Inda dalam keterangan tertulisnya, Minggu (18/2/2024).
Menurut Inda, kehadiran karya seni yang beragam dalam pameran ini memberikan pengaruh yang signifikan, baik secara emosional maupun intelektual kepada pengunjung. Namun demikian, setiap individu memiliki perspektif yang berbeda dalam menafsirkan dan mengapresiasi karya seni tersebut.
“Pameran yang bertajuk “Changing Perspective” yang diselenggarakan di Rumah Kapitan Cina, Kafe Kopi Kakak ini bisa memperkaya perspektif masyarakat akan kehidupan. Kehidupan tidak hanya perkara manusia yang bisa tafsir oleh panca indera. Akan tetapi sebuah karya pun mewakili kisah nyata yang bisa diambil maknanya,” tambahnya.
Dengan terselenggaranya pameran ini, diharapkan dapat meningkatkan apresiasi seni rupa, mempererat hubungan sosial, serta mengubah pandangan masyarakat terhadap pentingnya seni dalam kehidupan sehari-hari. @wara-e