IndonesiaBuzz: Surabaya, 26 September 2023 – Dr. Arief Rahman. S.T., M.M. adalah nama yang tak asing lagi di dunia jurnalis, media, dan pariwisata di Provinsi Jawa Timur. Namun, di balik prestasinya yang gemilang saat ini, ada perjalanan hidup yang penuh inspirasi dan dedikasi dari seorang anak yang diberi nama oleh ayahnya, Rachmadi, sebagai penghormatan kepada tokoh pendidikan terkemuka, Profesor Dr. Arief Rahman.
Masa Kecil yang Penuh Prestasi
Arief Rahman lahir di kaki Gunung Lawu, Magetan, pada 8 Desember 1976. Ayahnya adalah seorang pengusaha bengkel las, sedangkan ibunya adalah pedagang pakaian jadi di Pasar Baru. Mereka selalu berusaha untuk mendidik Arief agar tumbuh menjadi pribadi yang penuh kasih dan bermanfaat bagi orang lain.
Sekolah dasar menjadi awal perjalanan gemilang Arief. Walau harus berjalan kaki sejauh 2 km setiap hari untuk pergi ke SDN II Magetan, Arief dikenal sebagai siswa cerdas yang tak pernah absen meraih peringkat pertama di kelasnya.
Tidak hanya di bidang akademis, Arief juga menunjukkan bakatnya di bidang non-akademis. Ayahnya yang keras dan disiplin dalam melatihnya, terutama dalam tenis meja, menghasilkan prestasi luar biasa. Bahkan, sejak kelas III SD, Arief telah menjuarai Kejuaraan Tenis Meja se-Kabupaten Magetan.
Bakat Kepemimpinan yang Terasah
Bakat kepemimpinan Arief terlihat sejak SD, di mana ia selalu dipilih menjadi Ketua Kelas. Dari hari ke hari, jiwa kepemimpinannya terus terasah.
Saat masuk SMP, Arief tetap menjaga prestasinya yang gemilang. Ia selalu meraih peringkat pertama se-SMP 1 Magetan, aktif dalam berbagai kegiatan seperti pramuka, olahraga tenis meja, basket, dan menjadi pengurus OSIS. Ia bahkan mendirikan sebuah grup band bersama teman-temannya yang cukup terkenal di eks-Karesidenan Madiun.
Karir Akademis yang Cemerlang
Prestasi Arief terus berlanjut di SMA Negeri 1 Magetan, di mana ia berhasil meraih juara umum tingkat sekolah, mengikuti olimpiade Matematika, dan menjadi wakil sekolah di tim Cerdas Cermat antar SMA di TVRI Surabaya. Selain itu, ia juga meraih penghargaan khusus untuk mata uji Bahasa Inggris dalam Ujian Akhir Nasional dengan nilai sempurna 10,00.
Tidak hanya dalam bidang akademis, Arief juga menjadi kapten tim basket SMASA Magetan, memimpin redaksi majalah sekolah, dan terpilih sebagai Ketua OSIS. Ia juga meraih gelar Pelajar Teladan se-Kabupaten Magetan saat berada di SMA.
Perjalanan ke Dunia Pendidikan dan Organisasi
Setelah lulus dari SMA, Arief berhasil lolos Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN) dan menjadi mahasiswa Teknik Kelautan di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. Di sana, ia tidak hanya menimba ilmu, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan, termasuk bermain basket, sepak bola, dan bermain musik bersama teman-temannya.
Arief juga terjun ke dunia aktivis organisasi selama kuliah. Ia menjadi bagian dari berbagai organisasi seperti Pekan Ilmiah Mahasiswa ITS, Senat Mahasiswa FTK ITS, dan BEM ITS. Selain itu, ia juga aktif di organisasi ekstrakampus seperti Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Forum Mahasiswa Indonesia.
Karir dan Kontribusi di Dunia Pendidikan dan Media
Pada tahun 1999, Arief memulai karirnya sebagai jurnalis di koran harian Memorandum Surabaya. Setahun kemudian, ia mendirikan dan memimpin redaksi Tabloid Sapujagat bersama tokoh Petisi 50 Jalil Latuconsina dan teman-teman aktivis ’98 dari ITS dan Unair.
Kini, Arief Rahman menjabat sebagai Direktur Utama Lensaindonesia.com. Ia pun dipercaya sebagai Ketua Umum Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Provinsi Jawa Timur, selain itu ia juga aktif sebagai Ketua Harian Komite Komunikasi Digital (KKD) Jawa Timur.
Arief Rahman tidak hanya aktif di dunia media, tetapi juga di dunia pendidikan. Ia menyelesaikan studi S3 di Program Doktor Ilmu Manajemen Universitas Airlangga (Unair), setelah sebelumnya meraih gelar master di bidang manajemen strategi dari Magister Manajemen Unair.
Pencinta Wisata dan Pengabdi Masyarakat
Selain karir akademis dan media, Arief Rahman juga merupakan pegiat pariwisata. Ia aktif di Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Provinsi Jawa Timur dan memiliki komitmen mendalam untuk memajukan Magetan sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia.
Selain itu, Arief Rahman juga aktif di beberapa organisasi seperti Ikatan Cendikiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Jawa Timur dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jawa Timur.
Keluarga dan Komitmen untuk Anak-Anak
Arief Rahman adalah ayah dari dua putra, Shah Athar Rahman dan Affan Haidar Rahman. Keduanya merupakan buah hati dari pernikahannya dengan Ikke Hapsari Yulianita, teman sebayanya di SMA Negeri 1 Magetan. Ikke adalah alumni Jurusan Kimia FMIPA Unair Surabaya yang dengan penuh dedikasi mendedikasikan waktunya untuk anak-anak dan suaminya.
Profil tokoh Arief Rahman adalah cerminan dari perjalanan hidup yang inspiratif, dedikasi tinggi terhadap pendidikan, media, pariwisata, dan masyarakat. Dengan semangatnya yang tak pernah surut, Arief Rahman terus menjadi sosok yang menginspirasi banyak orang untuk berprestasi dan berkontribusi positif bagi masyarakat dan negara. @indonesiabuzz