Yogyakarta, 17 Mei 2023 – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir pesisir selatan atau rob yang diperkirakan akan terjadi pada rentang waktu 18 hingga 24 Mei 2023.
Peringatan ini dikeluarkan sebagai tanggapan atas fenomena fase bulan baru yang akan terjadi pada 19 Mei 2023, yang juga akan bertepatan dengan peristiwa Perigee, yaitu jarak terdekat bulan dengan bumi.
“Fenomena fase bulan baru yang bersamaan dengan Perigee berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum,” ungkap Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Yogyakarta, Warjono, Rabu (17/5/2023).
Berdasarkan pemantauan data level air dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia, termasuk Yogyakarta. “Wilayah pesisir selatan Yogyakarta termasuk dalam daerah yang berpotensi terdampak banjir pesisir,” tambah Warjono.
Tiga kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berbatasan langsung dengan Samudera Hindia di sisi selatannya. Wilayah Yogyakarta memiliki garis pantai sepanjang 135,24 kilometer di bagian selatan yang meliputi tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Bantul, dan Kabupaten Gunungkidul.
Selain perairan selatan Yogyakarta, BMKG juga mencatat adanya potensi dampak banjir pesisir di wilayah sekitarnya akibat fenomena ini. Daerah-daerah tersebut meliputi pesisir selatan Cilacap, pesisir selatan Kebumen, dan pesisir selatan Purworejo.
“Kondisi potensi banjir pesisir ini tentu berbeda dalam hal waktu, baik harinya maupun jamnya di tiap wilayah,” jelas Warjono.
Jika fenomena ini benar-benar terjadi, banjir pesisir diperkirakan akan berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir. Hal ini termasuk kegiatan bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta kegiatan tambak garam dan perikanan darat.
“Masyarakat dan wisatawan dihimbau untuk selalu waspada dan siaga menghadapi dampak dari gelombang tinggi dan pasang air laut maksimum,” peringatkan Warjono.
BMKG Yogyakarta memperkirakan bahwa dalam tiga hari ke depan, yaitu mulai dari tanggal 18 hingga 20 Mei 2023, tinggi gelombang perairan di Yogyakarta akan masuk kategori orange atau tinggi, yaitu mencapai 2,5 hingga 4 meter. @IndonesiaBuzz