Survei Indikator Politik Indonesia edisi Maret 2023 mengungkapkan bahwa nama-nama Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan masih memimpin dalam tiga besar elektabilitas calon presiden tertinggi. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menempati posisi teratas dengan persentase dukungan sebesar 30,7%.
Sementara itu, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berada di posisi kedua dengan persentase 22,5%, dan Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 Anies Baswedan di posisi tiga dengan selisih dukungan hanya 0,5%. Secara umum, tren elektabilitas capres RI menurut survei Indikator tidak mengalami banyak perubahan.
Menurut laporan survei Indikator Politik Indonesia, “Secara umum, dukungan terhadap calon presiden cenderung tidak banyak mengalami perubahan berarti, tiga nama besar masih mendominasi, sementara nama lainnya hingga saat ini belum menunjukkan perubahan yang berarti.”
Survei juga mengungkapkan bahwa dukungan untuk Prabowo cenderung meningkat, sedangkan dukungan untuk Ganjar relatif stagnan dan Anies mengalami penurunan hingga simulasi head to head dua calon.
Meskipun elektabilitas Ganjar cenderung stagnan dalam tiga edisi survei terakhir, Ganjar masih mempertahankan posisi teratas dalam survei terbaru. Persentase elektabilitas Ganjar pada bulan Maret hanya naik 0,1% dari survei sebelumnya.
Sementara itu, nama Prabowo mulai menyalip Anies Baswedan yang mengalami penurunan sekitar 3,1% dari survei sebelumnya. Anies sendiri mengalami penurunan dari 24% pada survei Desember 2022 menjadi 22% pada survei kali ini.
Di posisi empat, terdapat nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan persentase 8,3%, sedangkan Agus Harimurti Yudhoyono berada di posisi lima besar dengan persentase 2,4%.
Sementara itu, 8,4% responden tidak memberikan jawaban atau tidak tahu siapa yang akan mereka dukung sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang. Posisi 10 besar diisi oleh nama-nama lainnya, seperti Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri BUMN Erick Thohir, Ketua DPR-RI Puan Maharani, dan Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto.
Survei Indikator Politik Indonesia edisi Maret 2023 ini memberikan gambaran awal mengenai potensi calon presiden di Pemilihan Presiden 2024. Namun, sebagai survei, hasilnya tetap harus diinterpretasikan dengan hati-hati dan belum tentu mencerminkan hasil yang akurat di masa mendatang. @Jatimbuzz