Indonesiabuzz.com : Nasional, 30 November 2024 – Hasil Pilkada Serentak 2024 di berbagai daerah di Jateng maupun Jatim menunjukkan bahwa Jokowi masih menjadi sosok yang sangat berpengaruh dalam hasil Pilkada Serentak 2024. Pasalnya, para calon kepala daerah di tingkat provinsi maupun kota dan kabupaten yang telah mendapatkan endorse dari Presiden ke-7 RI tersebut, sebagian besar berhasil mengalahkan lawan-lawannya. Hal ini dinilai bahwa anggapan sosok Presiden ke-7 RI tersebut sebagai King Maker, semakin kuat.
“Dari situ bisa kita lihat Pak Jokowi walaupun tidak lagi menjadi Presiden, pengaruhnya akan berlanjut lima tahun ke depan,” tutur Psikolog Politik UNS Solo Moh. Abdul Hakim, Jumat (29/11/2024).
Abdul Hakim juga melihat sosok Prabowo Subianto memiliki hutang budi yang besar kepada Jokowi terkait hasil Pilkada 2024 di mana calon-calon yang diusung Partai Gerindra berhasil meraih kemenangan di daerah strategis seperti Jateng, Jabar, Jatim, dan bahkan di Sumatra Utara (Sumut).
“Lima tahun ke depan, Prabowo butuh dukungan politik yang kuat di daerah-daerah agar pemerintahannya stabil. Dukungan itu diperoleh dari kemenangan di wilayah kunci di Jawa dan Sumut,” lanjutnya.
“Artinya Prabowo akan meneruskan legacy Pak Jokowi dan kita akan melihat mantan presiden yang aktif di ranah publik lima tahun ke depan. Jadi kalau soal Pilpres 2029, sekali lagi PDIP dapat kuncian kedua, setelah penurunan jumlah kursi di DPR RI dan DPRD kemarin,” paparnya.
Seperti diketahui, sejumlah calon kepala daerah yang di-endorse oleh mantan Presiden Jokowi dan KIM Plus pada Pilkada Serentak 2024 ini berhasil unggul dalam perolehan suara baik berdasarkan quick count maupun real count oleh sejumlah lembaga.
Beberapa calon kepala daerah tersebut seperti, cawali – cawawali Respati – Astrid di Pilkada Solo, Cagub – Cawabup Ahmad Lutfi – Taj Yasin di Pilkada Jateng, cawali – cawawali Maidi – Bagus Panuntun di Pilkada Kota Madiun, Cagub – Cawabup Bobby Nasution – Surya di Sumut, Cagub – Cawabup Andra – Dimyati di Banten, Cagub – Cawabup Dedi Mulyadi – Erwan Setiawan di Jawa Barat, dan juga Cagub – Cawabup Khofifah Indar Parawansa – Emil Elestianto Dardak di Jawa Timur. (Puthut-Red)
