IndonesiaBuzz: Budaya – Masih dalam rangka peringatan HUT Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang ke-60, Prameswari Dalem Karaton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Pakoe Boewono, menghadiri Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kabupaten Minahasa. Acara yang berlangsung meriah tersebut digelar di Taman God Bless Minahasa, Jumat (30/8/2024).
GKR Pakoe Boewono didampingi oleh Putra Mahkota Karaton Kasunanan Surakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Anom (KGPAA) Hamangkunegoro Sudibya Rajaputra Narendra Mataram, serta Putri Dalem GRAy Devi Lelyana Dewi, GRAy Putri Purnaningrum, dan sejumlah Senotono Dalem Karaton Surakarta Hadiningrat.
Setibanya rombongan Kraton Surakarta di Ibu Kota Minahasa, mereka disambut langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Minahasa, Dr. Jemmy Stani Kumendong, M.Si, didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten, Dr. Lynda D. Watania, MM, M.Si. Selain itu, pihak Pemerintah Minahasa juga menampilkan tarian Kabasaran, yang merupakan tarian tradisional khas yang hanya dipersembahkan dalam penyambutan tamu. Sementara itu, Karaton Kasunanan Surakarta mempersembahkan tarian Bambangan Cakil.
Kunjungan kerja ini dianggap sebagai momen istimewa dalam rangka membangun sinergi budaya antara Kraton Surakarta dan Pemprov Sulut, karena menghubungkan dua wilayah yang memiliki kesamaan dalam menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya. Selain itu, momen ini juga mempererat hubungan kebudayaan antara Minahasa dan Karaton Surakarta, yang masing-masing memiliki sejarah panjang dalam budaya Indonesia.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Jemmy Kumendong menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan momen bersejarah yang memperkuat hubungan budaya antara Minahasa dan Karaton Surakarta.
“Sejarah panjang Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat sebagai pusat kebudayaan dan kekuasaan di Jawa Tengah telah memberikan sumbangsih besar dalam membentuk kebudayaan Nusantara. Karaton Surakarta juga telah menjadi simbol keagungan budaya Jawa serta pusat kegiatan adat dan tradisi yang terus hidup dan berkembang hingga saat ini,” ujar Jemmy.
Sementara itu, pihak Karaton Surakarta yang diwakili oleh Kanjeng Pangeran Aryo Adipati (KPAA) Hari Sulistiyono Sosronegoro, selaku Pengageng Badan Pengelola Aset dan Keuangan Karaton Surakarta Hadiningrat, mengungkapkan harapannya untuk memperkuat sinergi budaya antara kedua daerah.
“Hal ini benar-benar membuat kami ingin kembali lagi di masa yang akan datang dalam rangka pelestarian kebudayaan,” harapnya.
Ia juga menambahkan bahwa jalinan tersebut akan terus berkembang di masa mendatang.
“Kabupaten Minahasa merupakan kabupaten tertua di Indonesia, dan Keraton Surakarta Hadiningrat juga merupakan Keraton tertua saat ini di Jawa dan Indonesia. Mudah-mudahan kunjungan kerja kami ini bukan merupakan kunjungan terakhir, tetapi akan diagendakan lagi di kunjungan yang akan datang. Kami berharap Bapak Penjabat Bupati dan jajarannya dapat berkunjung ke Keraton Surakarta Hadiningrat,” tutupnya. @eko-m
