IndonesiaBuzz: Jakarta, 25 Agustus 2023 – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah mengambil langkah tegas terhadap Budiman Sudjatmiko atas manuver dukungannya terhadap Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024. Keputusan ini diumumkan dalam surat pemecatan resmi yang beredar pada Kamis (24/8/2023) malam.
Dalam surat tersebut tertera dengan jelas, “Memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada saudara Budiman Sudjatmiko, M.A., M.Phil. dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.” Surat pemecatan ini menegaskan bahwa PDIP telah mengambil langkah tegas sebagai akibat dari manuver politik Budiman Sudjatmiko yang dinilai tidak sejalan dengan pandangan dan arah partai.
Ketua Dewan Kehormatan Partai PDIP, Komarudin Watubun, memberikan klarifikasi terkait proses pemecatan ini. Ia mengungkapkan bahwa hasil sidang komite disiplin telah dihasilkan sejak Senin (21/8/2023), dan rekomendasi dari sidang ini telah diteruskan kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.
“Sidang Komite Disiplin sudah mengeluarkan rekomendasi kepada DPP sejak hari Senin,” ujar Komarudin kepada awak media. Namun, Komarudin belum memberikan rincian lebih lanjut terkait proses tersebut. Ia mengatakan bahwa informasi lebih lanjut bisa diperoleh di sekretariat DPP.
Di sisi lain, politikus PDIP, Deddy Yevri Hanteru Sitorus, mengonfirmasi bahwa surat pemecatan resmi terhadap Budiman Sudjatmiko telah dikirim pada Kamis siang. “Yang saya dengar sudah, siang tadi suratnya sudah dikirim lewat kurir,” ungkap Deddy.
Sementara Budiman Sudjatmiko sendiri juga mengaku telah menerima surat pemecatan tersebut. Meskipun demikian, ia menolak untuk memberikan komentar lebih lanjut terkait keputusan ini. “Tak ada komentar. Saya cuma mau bilang bahwa saya sudah menerima suratnya dan terima kasih untuk semuanya,” tegas Budiman.
Kontroversi ini mencuat setelah Budiman Sudjatmiko secara terang-terangan mendeklarasikan dukungan terhadap Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024. @indonesiabuzz