Indonesiabuzz.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo gelar upacara bendera dalam rangka peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) dan Hari Pendidikan Nasional yang diperingati secara bersamaan di halaman Pendopo Agung Kabupaten Ponorogo, Senin (22/5/2023).
Upacara yang dipimpin Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan diikuti oleh Wakil Bupati Lisdyarita, Kapolres Ponorogo, Dandim 0802/Ponorogo, Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI-Polri, Organisasi masyarakat, serta para pelajar Ponorogo tersebut mengusung tema “Semangat Untuk Bangkit”.
Dalam sambutannya Bupati Sugiri mengajak untuk merenungkan spirit Hari Kebangkitan Nasional yang ditandai dengan berdirinya Budi Utomo (1928). Organisasi, suku, ras, dan agama yang berbeda, kala itu para pahlawan tanggalkan, untuk bersatu meraih cita-cita kemerdekaan.
“Mari kita merenung sejenak bahwa para pahlawan dulu mampu menggedor kesadaran dengan cara berfikir secara kebersamaan. Kebersamaan ditunjukkan oleh tokoh intelektual saat itu, seperti Dr. Soetomo. Meraka berfikir bahwa indonesia itu satu, lalu lahirlah kemerdekaan dari sejarah kebangkitan nasional,” ujarnya.
Dengan adanya spirit yang telah melekat oleh para pendahulu, Bupati Sugiri mengajak semua lapisan masyarakat untuk berkolaborasi dan bangkit bersama guna menghadapi permasalahan dan tantangan yang ada. Dengan semangat gotong-royong itu, ia optimis cita-cita masyarakat menjadikan Kabupaten Ponorogo Hebat akan terwujud.
“Saya menghimbau kepada semua pihak, mari kita fotocopy spirit pahlawan yang gugur untuk ke depan mewujudkan Ponorogo ini menjadi kota yang beradab, kota yang rukun dan hebat. Maka, semua unsur harus bergotong-royong untuk mewujudkannya,” tegas Bupati.
Sementara itu, memaknai peringatan Hari Pendidikan Nasional, Bupati Sugiri berpesan kepada para generasi muda untuk mengembangkan kualitas diri dengan giat belajar dan berkarya. Dengan kualitas diri yang unggul, ia meyakini mereka akan mampu meneruskan, bahkan melebihi perjuangan generasi saat ini.
“Siapkan kualitas SDM mulai sekarang, maka anda akan menjadi estafet pemimpin berikutnya. Saya sampaikan kalau bonus demografi bukan PR sederhana, harus kita laksanakan bersama untuk menuju kesana,” pungkasnya. (@indonesiabuzz)