Kemajuan suatu daerah salah satu penggeraknya adalah akses jalan. Segala akses yang diperlukan tentu akan lebih mudah dengan infrastruktur yang memadai, utamanya dalam hal transportasi.
Tak terkecuali adalah akses infrastruktur jalan menuju objek wisata. Agar destinasi wisata maju dan berkembang, maka akses jalan yang baik menjadi sesuatu yang wajib untuk dipenuhi.
Salah satunya jalan poros Desa Bareng, Kecamatan Pudak, Kabupaten Ponorogo, yang memiliki panjang sekitar 3 Km tersebut kondisinya sangat memprihatinkan, pasalnya jalan tersebut merupakan akses menuju tempat Wisata, salah satunya Wisata Sawah Lungguh (WSL) yang hingga saat ini belum ada tindakan untuk perbaikan dari Pemerintah Daerah.
Yahudi Kepala Desa Bareng mengaku, selain akses jalan menuju WSL, jalur tersebut juga sebagai penunjang ekonomi masyarakat salah satunya aktivitas sentra industri susu pudak.
“Kami tidak muluk-muluk, yang penting di tahun 2023 ini jalannya di perbaiki,” ujarnya kepada Lawupos.com, Senin (6/3/2023)
Alasan Yahudi memohon akses jalan tersebut segera diperbaiki dikarenakan, melihat potensi WSL yang saat ini menggeliat dikalangan wisatawan harus ditunjang dengan faktor jalan yang baik.
“Selain wisata sawah lungguh, di Kecamatan Pudak ada wisata Tanah Goyang, ada air terjun Coban Lawe, tapi yang saat ini bergeliat itu WSL,” terangnya
Sementara itu salah satu Badan Publik Kabupaten Ponorogo, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPU-PR) Jamus Kunto, Saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, hingga berita ini ditulis Jamus belum menanggapinya. @Jatimbuzz