IndonesiaBuzz: Senin, 24 Juli 2023 – OpenAI telah mengumumkan rencananya untuk meluncurkan versi Android dari chatbot kecerdasan buatan (AI) yang populer dengan nama “ChatGPT” pada hari Jumat (21/7/2023) kemarin. Peluncuran ini dijadwalkan akan dilakukan dalam minggu yang akan datang, menyusul perilisannya untuk pengguna iOS pada bulan Mei lalu.
Pengumuman tersebut dilakukan melalui cuitan resmi OpenAI, di mana mereka juga menyediakan halaman pemesanan di Google Play Store. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mendaftar instalasi begitu aplikasi ChatGPT Android siap digunakan.
Peluncuran ini menjadi langkah lanjutan dari upaya OpenAI untuk meningkatkan keamanan dan transparansi alat-alat AI mereka, termasuk inisiatif seperti content watermarking. Perusahaan ini telah menghadapi sorotan dan pengawasan atas kekhawatiran tentang potensi disinformasi yang dihasilkan oleh teknologi AI mereka.
OpenAI menyoroti bahwa aplikasi ChatGPT Android ini akan memiliki langkah-langkah keamanan yang ditingkatkan dibandingkan dengan versi webnya. Selain itu, aplikasi ini juga akan menawarkan fitur sinkronisasi riwayat percakapan di berbagai perangkat, mirip dengan versi iOS yang telah diluncurkan sebelumnya.
Dengan merilis aplikasi ChatGPT untuk kedua platform, baik Android maupun iOS, OpenAI secara langsung bersaing dengan Bing Chat milik Microsoft. Bing Chat juga menggunakan teknologi GPT-4 dari OpenAI. Kedua aplikasi ini menawarkan alternatif bagi pengguna untuk menguji large language models (LLM) tanpa harus mengandalkan peramban web.
Selain persaingan dengan Microsoft, OpenAI juga harus bersaing dengan kompetitor lain yang juga turut merilis chatbot mereka. Google misalnya, telah merilis chatbot mereka yang dikenal dengan nama Bard di wilayah Uni Eropa dan Brasil. Tidak hanya itu, pesaing lainnya seperti Anthropic juga telah memperkenalkan asisten AI mereka yang disebut Claude 2, dengan menawarkan fitur-fitur yang melebihi dari versi berbayar ChatGPT milik OpenAI. Menariknya, lalu lintas pengguna ChatGPT mengalami penurunan pada bulan Juni yang lalu, yang menjadi penurunan pertama sejak peluncurannya.
Sebagai tambahan, komunitas kripto ternyata telah merangkul ChatGPT dan chatbot AI lainnya. Bahkan, beberapa di antaranya telah menggunakan teknologi ini untuk mengembangkan token-token baru dalam dunia kripto.
Dengan peluncuran ChatGPT Android dan persaingan yang semakin ketat di antara berbagai aplikasi chatbot AI, sektor ini diprediksi akan semakin menarik perhatian dalam waktu mendatang. Pengguna dari berbagai platform akan semakin memiliki pilihan untuk mengakses teknologi AI yang semakin maju dan inovatif. @indonesiabuzz