IndonesiaBuzz: Selasa, 26 September 2023 – Warga Desa Nglembu, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali, mengadakan acara Kirab Budaya untuk memperingati Haul Ki Ageng Singoprono, seorang pemimpin masyarakat dan ulama yang memainkan peran penting dalam penyebaran agama Islam di daerah Simowalen selama masa kerajaan Mataram pada abad ke XVII.
Puluhan kelompok, terdiri dari penunggang kuda, kereta, prajurit, dan berbagai kelompok lainnya, berpartisipasi dalam kirab yang digelar pada Minggu (24/9/2023), dari Balai Desa Nglembu menuju Gunung Tugel, tempat Ki Ageng Singoprono dimakamkan.
Seorang pegiat sejarah dan budaya Soloraya, R. Surojo menegaskan, bahwa Ki Ageng Singoprono adalah sosok bijaksana yang berhasil memimpin masyarakatnya dengan baik dan memberikan pengajaran agama Islam.
Beliau juga dikenal sebagai ahli di bidang pertanian dan mendapat julukan “Syekh Jagung” karena berhasil membimbing masyarakat untuk menanam jagung hingga mencapai panen raya. Surojo menambahkan bahwa Ki Ageng Singoprono adalah sosok pemimpin yang sederhana.
“Beliau adalah sosok yang sederhana, bijaksana, dan arif. Dengan kebijaksanaan yang dimilikinya, beliau membawa keberkahan bagi masyarakat. Beliau juga menjadi inspirasi bagi masyarakat Simo dan Sambi sehingga jasanya dikenal hingga sekarang,” jelas Surojo.
Kepala Desa Nglembu, Sutoto menjelaskan, bahwa kegiatan Kirab Budaya ini merupakan hasil kerja sama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali dengan Pemerintah Desa Nglembu.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat karena mempererat silaturahmi dan mendorong perekonomian masyarakat.
“Harapan kami adalah menciptakan masyarakat yang damai, aman, sejahtera, dan sentosa. Dengan adanya silaturahmi seperti ini dan kegembiraan bersama, semangat untuk maju ke depan akan muncul,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Disdikbud Kabupaten Boyolali, Supana menambahkan, bahwa kirab ini merupakan bagian dari upaya pelestarian budaya untuk mengenang Ki Ageng Singoprono dan melibatkan banyak masyarakat.
Selain kirab, juga diadakan pengajian yang diikuti oleh sekitar 3.000 jemaah untuk mendoakan Ki Ageng Singoprono. Acara ini menjadi ajang doa bersama untuk mendoakan keberkahan bagi Ki Ageng Singoprono. @indonesiabuzz
